Pengurus OSIS SMPN 2 Nguling sukses menggelar kegiatan pembagian takjil gratis pada hari Selasa, 18 Maret 2025. Kegiatan ini berlangsung di dua lokasi strategis, yakni di pertigaan Ranu Grati dan di depan Puskesmas Nguling. Sebanyak 1000 paket takjil dibagikan kepada warga sekitar yang melintas di kedua lokasi tersebut. Antusiasme warga terlihat tinggi, dan suasana penuh kebersamaan tampak jelas selama kegiatan berlangsung.

SMPN 2 Nguling sukses menyelenggarakan kegiatan Pesantren Ramadan selama enam hari, mulai dari tanggal 14 hingga 20 Maret 2025. Kegiatan ini diinisiasi oleh Pembina Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) SMPN 2 Nguling, yakni Ibu Arifah Kurnia, dan diketuai oleh Ibu Siti Fatimah, M.Pd. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman keislaman sekaligus menanamkan nilai-nilai kebangsaan di kalangan siswa.

Ajang ACIPRAJA (Ajang Cipta Prestasi Remaja) 2025 yang diselenggarakan di SMAN 19 Surabaya menjadi panggung prestasi bagi SMPN 2 Nguling. Sekolah asal Pasuruan ini berhasil mencatat pencapaian luar biasa dengan menyabet tiga gelar juara di tingkat Madya (SMP/MTs). Penampilan memukau tim dari SMPN 2 Nguling membuktikan bahwa kerja keras dan kekompakan dapat membawa hasil yang gemilang di kompetisi bergengsi ini.

Prestasi membanggakan berhasil ditorehkan oleh tim futsal SMPN 2 Nguling setelah sukses menjuarai Skenwin Futsal Competition 2025 yang diselenggarakan oleh SMK Negeri Winongan. Kompetisi bergengsi ini berlangsung selama enam hari, mulai dari 18 hingga 23 Januari 2025, dan diikuti oleh berbagai tim futsal dari tingkat SMP se-Kabupaten Pasuruan. Kemenangan ini menjadi bukti nyata ketangguhan dan kerja keras tim yang dilatih oleh Bapak Abdul Qohhar sebagai pelatih utama dan Bapak Miftah sebagai asi

Kehidupan masyarakat sosial memiliki berbagai aspek yang menarik untuk dikaji, salah satunya adalah penggunaan bahasa. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bahasa adalah sistem lambang bunyi yang digunakan oleh masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasi diri. Penggunaan bahasa sehari-hari pada setiap wilayah di Indonesia memiliki berbagai perbedaan bergantung pada asal suku dan bahasa daerah yang berkembang dalam masyarakat. Perbedaan penggunaan bahasa yang dipenga